Judul Buku | : | EKOLOGI KESEHATAN | |
Pengarang | : | Koes Irianto | |
Penerbit | : | Alfabeta | |
Cetakan | : | Ke-1 | |
Tahun Terbit | : | 2014 | |
Bahasa | : | Indonesia | |
Jumlah Halaman | : | 684 hlm | |
Kertas Isi | : | CD | |
Cover | : | Soft | |
Ukuran | : | 16 x 24 cm | |
Berat | : | 900 gram | |
Kondisi | : | Baru | |
Harga | : | Rp 150,000 | diskon 20 % |
Bayar | : | Rp 120,000 | |
Stock | : | 1 |
EKOLOGI
KESEHATAN
Pengarang: Koes Irianto
Penerbit: Alfabeta
DAFTAR
ISI
BAB 1 LATAR
BELAKANG
Pendahuluan
Lingkungan
Faktor Lingkungan Nonbiotik
Faktor Lingkungan Biotik
Globalisasi Masalah Lingkungan
Kerusakan Lingkungan
Kerusakan Alam karena Pertanian
Kerusakan Lingkungan karena Peternakan
Pencemaran Lingkungan karena Inclustrialisasi
Kesehatan Lingkungan
Tujuan Umum
Masalah Kesehatan Lingkungan
BAB 2 PERUBAHAN
PENAMPAKAN PADA BUMI DAN LANGIT
Pendahuluan
Populasi dan Sumber Daya Alam
Populasi dan Lingkungan
Isu Lingkungan Global
Misi Menyelamatkan Bumi
Penyebab dan Dampak Perubahan
lklim Secara Global
Tujuan Umum
Pengaruh yang Ditimbulkan
Pengaruh Lingkungan terhadap Masyarakat
Kesehatan Lingkungan di Indonesia
Cuaca dan lklim
Isu Iklim Global
BAB 3 EKOLOGI
Sejarah Ekologi
Pengertian Ekologi
Tingkatan Organisasi Makhluk
Hidup
Pembagian Ekologi
Hubungan Ekologi dengan Ilmu Lainnya
Ekologi Politik
Ekologi
Geografi
Ekologi
Manusia
Ekologi
Kesehatan
Konsep Ekosistem
Komponen
Ototrofik
Komponen
Heterotrofik
Komponen
Abiotik
Populasi
Komunitas
Keseimbangan
dalam Ekosistem
Habitat
dan Relung
Interaksi
dalam Ekosistem
Daur di
Alam
Aktivitas
Manusia yang Mempengaruhi Daur Air
Produktivitas
dan Suksesi
BAB 4 EKOLOGI MANUSIA
Pendahuluan
Pengaruh Manusia terhadap Lingkungan
Deteriosasi
(Proses Perusakan)
Pelestarian
Lingkungan
Perbaikan
Masalah Lingkungan Hidup di Indonesia
Perusakan Lingkungan
Perburuan
Hewan yang Tidak Terkendali
Mengumpulkan
Hasil Hutan
Penggunaan
Pupuk Pertanian yang Berlebihan
Menangkap
Ikan dengan Bahan Peledak
Ladang
Berpindah
Limbah
Industri
Ledakan Penduduk
Pertumbuhan
Populasi Indonesia
Memenuhi
Kebutuhan
Pertumbuhan
Menurun
Etika Lingkungan
Program-program
Pemerintah
BAB 5 PENCEMARAN BAHAN BERBAHAYA DAN
BERACUN (133)
Pendahuluan
Penghasil Limbah B3
Industri
Tekstil dan Kulit
Pabrik
Kertas dan Percetakan
Industri
Kimia Dasar
Industri Farmasi
Industri Logam Dasar
Industri Perakitan Kendaraan Bermotor
Industri Perakitan Listrik dan Elektronika
Industri Baterai Kering dan Aki
Rumah Sakit
Karakteristik Limbah B3
Bahan Kimia Mudah Terbakar
Bahan Kimia Mudah Meledak
Bahan Kimia Reaktif terhadap Air
Bahan Kimia Reaktif terhadap Asam
Bahan Kimia Korosif
Bahan Kimia Iritan
Bahan Kimia Beracun
Bahan Kimia Karsinogenik
Gas Bertekanan
Bahan Kimia Oksidator
Efek Limbah B3
Pengendalian Limbah B3
Pengumpulan
Badan Pengendalian Dampak
Lingkungan (Bapedal) dalam Pengelolaan Limbah Berbahaya dan Beracun (B3)
Bahan Berbahaya dan Beracun
Versi United States of America
RCRA (Resource Conservation
and Recovery ACT)
Definisi Limbah Padat Versi RCRA
Pengecualian terhadap Definisi Limbah Padat
Definisi Limbah Berbahaya Versi RCRA
Identifikasi Limbah Berbahaya
Karakteristik Limbah Berbahaya
Daur Ulang Air Limbah
Karakteristik Air Limbah
Pengolahan Air Limbah
Daur Ulang Limbah
BAB 6 BAHAN
KIMIA BERBAHAYA
Pendahuluan
Tubuh Manusia
Fungsi-fungsi Tubuh
Jalur Masuk
Organ-organ Sasaran
Keracunan Gas, Uap, dan Debu
Bahan Kimia
Karbon Monoksida
Gas Klor
Gas Amoniak
Karbon
Dioksida
Hidrogen
Sianida
Hidrogen
Sulfide dan Karbon Disulfide
Sulfur
Dioksida
Gas
Metan
Gas
Butan dan Propan
Gas
Nitrogen
Nitrogen
Dioksida
Ozon
Fosgen
Formaldehid
Fluor dan
Hidrogen Fluorida
Osmium
Tetroksida
Vacladium
Pentoksida
Mangan
Kadmium
Oksida
Kromat
Seng dan
Seng Klorida
Merkuri
Keracunan Metal dan Metaloid
Keracunan
Logam atau Metaloid dan Persenyawaannya sebagai Penyakit Akibat Kerja
Timbal
(Pb)
Arsen
(As)
Air
Raksa (Hg)
Antimon
Kadmium
(Cd)
Mangan
(Mn)
Krom
Seng
Nikel
(Ni)
Fosfor
Keracunan Behan Kimia Korosif
Senyawa
Asam dan yang Bersifat Asam
Senyawa
alkali dan Fosfat
Amoniak
dan Amonium Hidroksida
Nitrogen
Oksida
Sulfur
Oksida
Fluor,
Hidrogen Fluorida, dan Turunannya
Dimetil
dan Dietil Sulfat
Oksidan
Atmosfer
Keracunan Senyawa Hidrokarbon
Hasil
Destilasi Minyak Bumi
Senyawa
Hidrokarbon Aromatik
Senyawa
Organik di Atmosfer
Naftalen
Keracunan Senyawa Hidrokarbon Mengandung Halogen
Karbon
Tetraklorida
Metil
lodida, Metil Bromida, dan Metil Klorida
Trikloroetilen
Trikloroetan
Tetra
k1oroeti len
Diklorometan
Tetrakloroetan
Etilen
Diklorida
Etilen
Klorohidrin
Turunan
Naftalen dan Bifenil
Fosgen
Fluorokarbon
Gas Air
Mata
Keracunan Senyawa Nitrogen
Anilin
dan Turunannya, Toluidin, dan Nitrobenzen
Trinitrotoluen
dan Trinitrobenzen
Keracunan Alkohol dan Glikol
Metanol
Etanol
Isopropanol
Glikol
Senyawa Asam dan yang Bersifat Asam
Senyawa Kimia Rumah Tangga
Destilat
Minyak Bumi
Baterai
Sel
Detergen
dan Toiletris
Pemutih
kain, Desinfektan, dan Larutan Pembersih Saluran Pembuangan Air
Keracunan Zat Kimia Organis
Racun
Zat Kimia Organis
Keracunan
oleh Derivat Ter Arang Batu
Keracunan
oleh Halogen-Hidrokarbon
Keracunan
oleh Alkohol dan Diol
Keracunan
oleh Ester, Aldehicla, Keton, dan Eter
Keracunan Bahan Kimia Lain
Senyawa
Sianida dan Senyawa Lainnya
Senyawa
Sulfida dan Lain-lain
Asetaldehid,
Metaldehid, dan Paraldehid
Tri-O-Kresil
Fosfat
Senyawa
Bromat
Menangani Racun dan Penyebabnya
Melalui
Mulut
Mencegah
Kematian Akibat Gigitan War
Mengatasi Efek dan Gejala Keracunan
Lokal
Sistemik
Sistem
Pencernaan Makanan
Sistem
Pernapasan
Sistem
Kardiovaskular
Jantung
Berhenti Berfungsi
Sistem
Urogenital
Sistem
Darah dan Hemopolitika
Sistem
Saraf Pusat
Koma
Hipoglikemia
Hiperaktivitas,
Delirium, dan Maniak
Tinclakan
Suportif
Keseimbangan
Cairan Tubuh
Keseimbangan
Air dan Elektrolit
Asiclosis
Suhu
Tubuh
Nutrisi
Kulit
Peran Masyarakat
Keracunan
Melalui Mulut
Keracunan
Melalui Hidung
Kontaminasi
Kulit
Terbakar
oleh Bahan Kimia
Kontaminasi
Mata
Sengatan
dan Gigitan Binatang Berbisa
BAB 7 PENCEMARAN LINGKUNGAN
Pendahuluan
Pencemaran Mengubah Lingkungan
Pencemaran Air dan Tanah
Perubahan
Suhu Air
Perubahan
pH
Perubahan
Warna, Bau, Rasa Air
Aspek
Biokimia Pencemaran Air
Pestisida
Pestisida
Juga Memusnahkan Organisms Tanah
Logam
Berat
Dampak
Sampah Plastik
Pencemaran
Laut dan Pengaruhnya Terhadap Kehidupan Hayati
Pencemaran Udara
Komposisi
Udara Bersih dan Kering
Lapisan
Udara
Gas
Dalam Udara
Pencemaran Benda-bends Radioaktif
Pencemaran Suara
Pengukur
Kebisingan
Telinga
Kebisingan
Menurut PERMENKES (Peraturan Menteri Kesehatan)
Sumber
Kebisingan di Lingkungan Industri
Efek
Kebisingan terhadap Kesehatan
Perlindungan
Zona terhadap Kebisingan
Keuntungan
Melaksanakan Program Pencegahan Ketulian
Radiasi
Ionizing
Radiasi
Aspek
Fisik Ionizing Radiasi
Kategori
Paparan Radiasi
Aspek
Biologic dari Irradiasi
Paparan
Akut dan Kronis
Sengatan
Panas
Penyakit
Akibat Radiasi Ponsel
Mewaspadai
Bahan Bangunan Penyebab Kanker Paru
Perlindungan terhadap Pencemaran
Produksi
Bersih
BAB 8 PERTOLONGAN KECELAKAAN DAN
KESELAMATAN KERJA
Pendahuluan
Prinsip-prinsip Pencegahan Kecelakaan
Investigasi
Kecelakaan
Pelaporan
Kecelakaan
Langkah Pertama pada Pertolongan
Kecelakaan pada Remaja
Definisi
Terjatuh
Tenggelam
Kekerasan
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kecelakaan pada
Remaja
Usaha-usaha Pencegahan dan Pengendalian Kecelakaan
pada Remaja
Kedokteran
Olahraga dan Cedera Olahraga pada Remaja
Cedera
Olahraga pada Remaja
Kecelakaan Lalu Lintas
Faktor
Risiko KKL
Faktor
Manusia
Faktor
Kendaraan
Faktor
Jalanan
Faktor Lingkungan
Keselamatan Berkendaraan Aman dan
Nyaman
Kecelakaan Mobil
Tips Berada di Gerbang
Tol
Tips Saat Berada
di Jalan Tol
Tips Mogok di Jalan
Tol
Bagaimana Menghemat Pengeluaran di Jalan Tol
Gigitan Binatang
Perdarahan Berat
Gelembung Kulit
Bisul dan Radang Kelenjar
Pernapasan Berhenti—Tak Ada
Denyut Nadi—Pembangkitan Kembali Fungsi
Jantung Paru-paru (Cardin Pulmonary Resuscitation-CPR)
Patah Tulang
Patah Leher atau Tulang
Punggung
Lebam, Memar—Termasuk Kulit
Mata Biru
Terbakar oleh Bahan Kimia
Terbakar dan Luka Bakar Kecil
Keadaan Darurat Waktu
Melahirkan
Pernapasan Tersumbat
Tercekik Waktu Sedang Makan
Kedinginan—Kena Hawa Dingin
Berat
Kejang-kejang
Luka Sayat, Goresan,
Babak-Belur
Koma Diabetes dan Reaksi
Insulin
Sendi Terkilir Lepas (Luksasi)
Kalap, Setelah Tenggelam
Sakit Telinga
Bahaya Listrik
Teknik-teknik Penggunaan yang Aman
Aturan-aturan Penguncian
Penggunaan Perlengkapan Listrik Genggam Secara Aman
Pemakaian Listrik yang Aman
Sesuatu dalam Mata
Pingsan
Luka di Kepala Karena
Bantingan, Gegar Otak
Serangan Jantung
Sengatan Matahari Panas
Kelebihan Oksigen
(Hiperventilasi)
Mengangkut Orang Luka
Suatu Benda Masuk ke Dalam
Hidung
Perdarahan Hidung (Mimisan)
Terkena Tumbuhan Beracun—Sumac
Luka Karena Tusukan
Syok, Bagaimana Merawatnya
Pecahan Benda di Dalam Luka
Keseleo, Terkilir
Sakit Perut, Radang Usus Buntu
Terbakar oleh Matahari
Suatu Benda Tertelan
Sesuatu di Dalam Tenggorokan
Mat! Suri
Pingsan Tanpa Sebab yang Jelas
Gig! Lepas
Dehidrasi
Kenali Gejala Dehidrasi
Gejala Dehidrasi Ringan
Mencegah Dehidrasi
Mengatasi Dehidrasi
Sakit Gigi Berdenyut
Pengurutan Jantung (Massage Jantung)
Gigi Sakit bila Disentuh
Rahang Patah
Patah Tulang
Macam-macam Patah Tulang
Gejala-gejala Patah Tulang
Pertolongannya
Bidai
Digigit Ular
Pertolongannya
Keracunan
Keracunan Makanan atau Minuman
Keracunan Asam atau Alkali Kuat
Keracunan Gas Beracun
Mabuk Perjalanan
Tanda dan Gejala
Perawatan Sendiri
Pencegahan dan Penanggulangannya
Perawatan Medis
Keselamatan Kerja di
Laboratorium
Pertolongan Pertama Kecelakaan di Laboratorium
Tindakan
yang Dilakukan dalam Memberikan Pertolongan Pertama .
Hal-hal yang Memerlukan Tindakan Segera
Sikap Si Penolong
Gangguan Keadaan Umum
Pertolongan Pertama Terkena
Bahan Kimia Berapi
Pertolongan Pertama Luka Bakar
Luka Bakar Derajat Satu
Luka Bakar Derajat Dua
Luka Bakar Derajat Tiga
Luka Bakar Matahari
Tanda
dan Gejala
Perawatan
Sendiri
Pencegahan
dan Penanggulangan
Perawatan
Medis
Luka di Kulit
Perawatan
Sendiri
Pencegahan
dan Penanggulangannya
Tanda
dan Gejala
Perawatan
Medis
Luka Tusuk
Tanda
dan Gejala
Perawatan
Sendiri
Pencegahan
dan Penanggulangan
Perawatan
Medis
Luka Abrasi
Tanda
dan Gejala
Perawatan
Sendiri
Pencegahan
dan Penanggulangannya
Perawatan
Medis
Pernapasan Buatan (Resusitasi)
Prinsip Terjadinya Pernapasan
Pedoman
dalam Melakukan Pernapasan Buatan
Metode
Pernapasan Buatan
Gangguan Persendian dan Otot
Gangguan
dan Kelainan pada Otot
Gangguan dan Kelainan pada Sistem Gerak Tubuh
Kerusakan
atau Kelainan Tulang pada Persendian
Karena
Infeksi
Kebiasaan
Posisi Tubuh yang Salah
Defisiensi
Layuh
Semu
Kanker
Tulang
Osteoporosis
Duduk
yang Terlalu Lama
Mengangkat
Barang Berat Dengan Sikap yang Salah
Struktur
Tulang Punggung yang Kurang Baik
Wanita
yang Melakukan Pekerjaan dengan Sikap Membungkuk Gejala Nyeri atau Sakit
Pinggang
Pencegahan
dan Pengobatan Penyakit Nyeri Pinggang
Kebakaran
Undang-undang
Kebakaran
Penyebab
Kebakaran dan Tindakan Pencegahan
Memadamkan
Api dengan Alat Pemadam Api
Pemakaian
Substansi yang Mudah Menyala Secara Aman
Lingkungan Kerja yang Aman dan
Sehat
Atmosfer
Pencahayaan
Kebersihan
Terlalu Sesak
Temperatur
Kebisingan
Pembalut dan Tip Memberi Obat
Guna Pembalut
Macam-macam Pembalut
Pembalut Penutup
Tip Memberi Obat
Cara Bijak Konsumsi Obat
Kotak Pertolongan Pertama (M)
Lengkapi Kotak Obat
Pereda Nyeri dan Demam
Obat Gosok
Obat Luka Luar
Sakit Perut dan Antibiotik
Obat Batuk dan Obat Lainnya
BAB 9 ADITIF
MAKANAN
Pendahuluan
Formalin
Fungsi Formalin yang Sebenarnya
Penyalahgunaan Formalin
Gangguan Kesehatan karena Penggunaan Formalin
Dampak Formalin bagi Kesehatan
Penanganan bile Terkena Formalin
Mewaspadai Bahaya Formalin pada Makanan
Mencegah Paparan Formalin
Behan Pengganti Formalin pada Makanan
Pewarna Makanan Pemicu Anak
Hiperaktif
Petunjuk di Kemasan
Alergen
Pemanis Buatan
Asam Lemak
Baker atau Goreng
Rebus atau Kukus
BAB 10 KESEHATAN
LINGKUNGAN PERUMAHAN
Pendahuluan
Pengertian
dan Ruang Lingkup Kesehatan Lingkungan
Aspek Kesehatan dari Perumahan
Memenuhi
Kebutuhan Fisiologis
Memenuhi
Kebutuhan Psikologis
Menghindari
Terjacli Kecelakaan
Menghindari
Terjadinya Penyakit
Kesehatan
Harus Dimulai dari Rumah
Faktor-faktor yang Perlu Diperhatikan dalam
Membangun Suatu Rumah
Faktor
Lingkungan
Tingkat
Kemampuan Ekonomi Masyarakat
Teknologi
yang Dimiliki oleh Masyarakat
Kebijaksanaan
(Peraturan-peraturan) Pemerintah yang Menyangkut Tata Guna Tanah
Syarat-syarat
Rumah yang Sehat
Fasilitas-fasilitas di Dalam Rumah Sehat
Penyediaan
Air Bersih untuk Rumah Tangga
Adanya
Halaman Rumah
Memiliki
Tempat Pembuangan Sampah
Menjamin
Tersedianya Udara Bersih
Memiliki
Ruang Tamu, Ruang Makan, dan Ruang Ticlur
Memiliki
Ruang Dapur
Memiliki
MCK (Mandi Cuci Kakus)
BAB 11 SANITASI TEMPAT-TEMPAT UMUM
Pendahuluan
Sanitasi Kolam Renang
Loker
Tempat Pakaian dan Peralatan Lainnya
Ruang
Tempat Ganti Pakaian
Kebersihan
Tempat Membasahi Badan
Kebersihan
Kolam Renang
Kamar
Mandi dan Kakus
Sanitasi Pasar
Pembagian
Tata Ruang
Klasifikasi
Barang Dagangan
Tempat
Sampah Sementara
Saluran
untuk Limbah Cair
Fasilitas
Umum MCK (Mandi, Cuci, Kakus)
Tempat
Parkir Kendaraan Bermotor
Sanitasi Plaza/Supermarket
Sanitasi Restoran
Sanitasi Tempat-tempat Rekreasi
Rekreasi
Pantai
"Camping
Ground"
Sanitasi Bioskop
Sanitasi Terminal/Stasiun
Tidak ada komentar:
Posting Komentar