MATEMATIKA EKONOMI DAN BISNIS EDISI 3 BUKU 1

Judul Buku	:	MATEMATIKA EKONOMI DAN BISNIS EDISI 3 BUKU 1
Pengarang	:	Josep bintang Kalangi
Penerbit	:	salemba Empat
Cetakan	:	Ke-1
Tahun Terbit	:	2015
Bahasa	:	Indonesia
Jumlah Halaman	:	418 hlm
Kertas Isi	:	HVS
Cover	:	Soft
Ukuran	:	19 x 26 cm
Berat	:	700 gram
Kondisi	:	Baru
Harga	:	Rp  119,900	diskon 15%
Bayar	:	Rp 101.915,-
Stock	:	1

MATEMATIKA EKONOMI DAN BISNIS EDISI 3 BUKU 1

Pengarang:Josep bintang Kalangi

Penerbit: salemba Empat

DAFTAR ISI

BAGIAN 1 PENDAHULUAN

BAB 1  SIFAT-SIFAT MATEMATIKA EKONOMI DAN BISNIS

MATEMATIKA EKONOMI DAN MATEMATIKA MURNI

TEORI EKONOMI, MATEMATIKA EKONOMI, EKONOMETRIKA, DAN STATISTIKA EKONOMI

BAGIAN DUA KONSEP DASAR MATEMATIKA DAN EKONOMI BISNIS

BAB 2 MODEL EKONOMI

PENDAHULUAN

VARIABEL, KONSTANTA, KOEFISIEN, DAN PARAMETER

PERSAMAAN DAN PERTIDAKSAMAAN

SISTEM BILANGAN NYATA

KONSEP DAN TEORI HIMPUNAN

ATURAN PEMANGKATAN DAN PEMFAKTORAN

PECAHAN, DESIMAL, DAN PERSENTASE

BAGIAN TIGA MACAM-MACAM FUNGSI DALAM EKONOMI DAN BISNIS

BAB 3 FUNGSI

3.1 PENDAHULUAN

3.2 FUNGSI DAN HUBUNGAN

3.3 VARIABEL BEBAS DAN TERIKAT

3.4 SISTEM KOORDINAT CARTESIUS

3.5 FUNGSI DENGAN SATU VARIABEL BEBAS

3.6 FUNGSI DENGAN DUA ATAU LEBIH VARIABEL BEBAS

BAB 4 FUNGSI LINIER

4.1 PENDAHULUAN

4.2 KEMIRINGAN DAN TITIK POTONG SUMBU

4.3 BENTUK UMUM FUNGSI LINIER

4.4 MENENTUKAN PERSAMAAN GARIS

4.5 HUBUNGAN DUA GARIS LURUS

BAB 5 SISTEM PERSAMAAN LINIER

5.1 PENDAHULUAN

5.2 PENYELESAIAN SISTEM PERSAMAAN LINIER: DUA PERSAMAAN DENGAN DUA VARIABEL

5.3 PERSAMAAN KETERGANTUNGAN LINIER DAN KETIDAKKONSISTENAN

BAB 6 PENERAPAN FUNGSI LINIER

6.1 PENDAHULUAN

6.2 FUNGSI PERMINTAAN

6.3 FUNGSI PENAWARAN

6.4 KESEIMBANGAN PASAR SATU MACAM PRODUK

6.5 KESEIMBANGAN PASAR DUA MACAM PRODUK

6.6 PENGARUH PAJAK TERHADAP KESEIMBANGAN PASAR

6.7 PENGARUH PAJAK TERHADAP KESEJAHTERAAN

6.8 PENGARUH SUBSIDI TERHADAP KESEJAHTERAAN

6.9 PENGARUH BATHS MAKSIMUM TERHADAP KESEJAHTERAAN

6.10 PENGARUH BATAS MINIMUM TERHADAP KESEJAHTERAAN 6.11 PENGARUH KUOTA PRODUKSI TERHADAP KESEJAHTERAAN

6.12 PENGARUH TARIF DAN KUOTA IMPOR TERHADAP KESEJAHTERAAN

6.13 ANALISIS PULANG POKOK

6.14 FUNGSI BELANJA KONSUMSI DAN TABUNGAN

6.15 FUNGSI BELANJA INVESTASI

6.16 FUNGSI BELANJA PEMERINTAH

6.17 FUNGSI BELANJA EKSPOR DAN IMPOR

6.18 FUNGSI BELANJA KESELURUHAN (AGGREGATE)

6.20 KESEIMBANGAN PASAR PRODUK

BAB 7 FUNGSI NONLINIER

7.1 PENDAHULUAN

7.2 FUNGSI KUADRAT

7.3 FUNGSI PANGKAT TIGA

7.4 FUNGSI RASIONAL

7.5 LINGKARAN

7.6 ELIPS

BAB 8 PENERAPAN FUNGSI NONLINIER

8.1  PENDAHULUAN

8.2 FUNGSI PERMINTAAN

8.3 FUNGSI PENAWARAN

8.4 KESEIMBANGAN PASAR

8.5 FUNGSI PENERIMAAN TOTAL

8.6 FUNGSI PRODUKSI

8.7 KURVA TRANSFORMASI PRODUKSI KURVA INDIFERENS

BAB 9 FUNGSI EKSPONEN DAN LOGARITMA

9.1 PENDAHULUAN

9. 2 FUNGSI EKSPONEN

9.3  FUNGSI LOGARITMA

BAB 10 PENERAPAN FUNGSI EKSPONEN

10.1 PENDAHULUAN

10.2 BUNGA MAJEMUK

10.3 FUNGSI PERTUMBUHAN

BAGIAN EMPAT MATEMATIKA KEUANGAN

BAB 11 BARISAN DAN DERET

11.1 PENDAHULUAN

11.2 BARISAN DAN DERET ARITMATIKA

11.3 BARISAN DAN DERET GEOMETRI

BAB 12 PENERAPAN BARISAN DAN DERET

12.1 PENDAHULUAN

12.2 GARIS WAKTU

12.3 BUNGA SEDERHANA DAN POTONGAN SEDERHANA

12.4 BUNGA MAJEMUK

12.5 NILAI SEKARANG DENGAN BUNGA MAJEMUK

12.6 NILAI MASH DATANG DARI ANUITAS

12.7 NILAI SEKARANG DARI ANUITAS

12.8 PERPETUITAS

12.9 TINGKAT BUNGA NOMINAL DAN EFEKTIF

12.10 ANGKA PENGGANDA

BAGIAN LIMA ALJABAR KALKULUS

BAB 13 KALKULUS DIFERENSIAL: FUNGSI DENGAN SATU VARIABEL BEBAS

13.1 PENDAHULUAN

13.2 KONSEP LIMIT

13.3 KONTINUITAS

13.4 TINGKAT PERUBAHAN DAN DERIVATIF

13.5 ATURAN-ATURAN DIFERENSIASI

13.6 DERIVATIF KEDUA DAN TINGKAT YANG LEBIH TINGGI

BAB 14 OPTIMISASI: FUNGSI DENGAN SATU VARIABEL BEBAS

14.1 PENDAHULUAN

14.2 EKSTREMUM RELATIF DAN ABSOLUT

14.3 MENGIDENTIFIKASI TITIK KRITIS

BAB 15 PENERAPAN KALKULUS DIFERENSIAL: FUNGSI DENGAN SATU VARIABEL BEBAS

15.1 PENDAHULUAN

15.2 ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN

15.3 FUNGSI BIAYA

15.4 FUNGSI PENERIMAAN

15.5 LABA MAKSIMUM

15.6 PENERIMAAN MAKSIMUM DARI PERPAJAKAN

15.7 PENGARUH PAJAK DALAM PASAR MONOPOLI

15.8 MODEL-MODEL PERSEDIAAN

KEMBALI KE HALAMAN AWAL