Judul Buku | : | AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK AKUNTANSI KEUANGAN DAERAH EDISI 4 | |
Pengarang | : | Abdul Halim | |
Penerbit | : | Salemba Empat | |
Cetakan | : | Ke-1 | |
Tahun Terbit | : | 2013 | |
Bahasa | : | Indonesia | |
Jumlah Halaman | : | 420 hlm | |
Kertas Isi | : | CD | |
Cover | : | Soft | |
Ukuran | : | 17 x 24 cm | |
Berat | : | 600 gram | |
Kondisi | : | Baru | |
Harga | : | Rp 129,900 | diskon 15% |
Bayar | : | Rp 110.415 | |
Stock | : | 1 |
AKUNTANSI SEKTOR PUBLIK AKUNTANSI
KEUANGAN DAERAH EDISI 4
Pengarang: Abdul Halim
Penerbit: Salemba Empat
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN
Manajemen keuangan daerah di era pra reformasi
Manajemen keuangan daerah di era pasca reformasi
Reformasi lanjutan
BAB 2 AKUNTANSI KEUANGAN DAERAH
SEBAGAI BAGIAN DARI MANAJEMEN KEUANGAN DAERAH
Keuangan Negara dan ruang lingkupnya
APBN dan APBD
Keuangan daerah, manajemen keuangan daerah, dan akuntansi
keuangan daerah
Kedudukan akuntansi keuangan daerah di dalam manajemen
keuangan daerah
BAB 3 AKUNTANSI KEUANGAN DAERAH
SEBAGAI BAGIAN DARI MANAJEMEN KEUANGAN DAERAH
Pengertian akuntansi
Kedudukan akuntansi keuangan daerah di dalam akuntansi
Lingkungan akuntansi keuangan daerah
BAB 4 AKUNTANSI KEUANGAN DAERAH
Pengertian akuntansi keuangan daerah
System pencatatan
Dasar akuntansi
Siklus akuntansi
Neraca saldo
Jurnal penutup
Siklus akuntansi keuangan daerah
System akuntansi keuangan pemerintah daerah berdasarkan
permendagri nomor 13 tahun 2006 yang disesuaikan dengan SAP berbasis akrual
peraturan pemerintah nomor 71 tahun 2010
BAB 5 AKUNTANSI TRANSAKSI-TRANSAKSI
DALAM LAPORAN KEUANGAN DAERAH
Laporan arus kas dan entitas pelaporan keuangan
Akuntansi pendapatan daerah
Akuntansi belanja daerah
Akuntansi pembiayaan
Akuntansi beban daerah
Akuntansi surplus/ deficit dan pos luar biasa
Akuntansi kewajiban
Akuntansi ekuitas
BAB 6 AKUNTANSI UNTUK BUMD
BUMD sebagai pusat laba
Contoh kasus
Rangkuman
BAB 7 SOAL DAN PENYELESAIANNYA
Soal
Penyelesaian berdasar basis kas modifikasian dengan jurnal
corollary
Berdasarkan SAP berbasis akrual peraturan pemerintah nomor
71 tahun 2010 dengan menggunakan system pencatatan double entry
Kesimpulan penyelesaian 1 dan 3
Tidak ada komentar:
Posting Komentar