Judul | : | PERUNDANG-UNDANGAN LENGKAP TENTANG PERADILAN UMUM, PERADILAN KHUSUS, DAN MAHKAMAH KONSTITUSI | |
Pengarang | : | Achmad Fauzan, SH., LL.M | |
Penerbit | : | Kencana | |
Cetakan | : | Cet. 3 | |
Tahun Terbit | : | 2009 | |
Bahasa | : | Indonesia | |
Jumlah Halaman | : | 650 hlm | |
Kertas Isi | : | HVS | |
Cover | : | Soft | |
Ukuran | : | 16 x 23 cm | |
Berat | : | 800 gram | |
Kondisi | : | Baru | |
Harga | : | Rp 108,000 | diskon 15% |
Bayar | : | Rp 91,800 | |
Stock | : | 1 |
PERUNDANG-UNDANGAN LENGKAP TENTANG PERADILAN UMUM, PERADILAN KHUSUS, DAN MAHKAMAH KONSTITUSI
Pengarang:
Achmad Fauzan, SH., LL.M
Penerbit:
Kencana
DAFTAR ISI
BAGIAN PERTAMA
Undang-undang tentang Kekuasaan Kehakiman (UU No. 4/2004)
Bab I Ketentuan Umum
Bab II Badan-badan Peradilan dan asasnya
Bab III Hubungan Pengadilan dan Lembaga Negara Lainnya Bab IV Hakim dan
Kewajibannya
Bab V Kedudukan Hakim dan Pejabat Peradilan
Bab VI Pelaksanaan Putusan Pengadilan
Bab VII Bantuan Hukum
Bab VIII Ketentuan Lain
Bab IX Ketentuan Peralihan
Bab X Ketentuan Penutup
Penjelasan
BAGIAN KEDUA
1. Undang-undang tentang Peradilan Umum (UU No. 2/1986)
Bab I Ketentuan Umum
Bab II Susunan Pengadilan Bab III Kekuasaan Pengadilan Bab IV
Ketentuan-ketentuan Lain Bab V Ketentuan Peralihan Bab VI Ketentuan Penutup
Penjelasan
2. UU No. 8 /2004 tentang Perubahan Atas UU No. 2/1986
Pasal I
Pasal 11
Penjelasan
BAGIAN KETIGA
Undang-undang Peradilan Khusus
A. Di Bawah Peradilan Umum
1. Pengadilan Anak
Bab I Ketentuan Umum
Bab II Hakim dan Wewenang Sidang Anak Bab III Pidana dan Tindakan
Bab IV Petugas Kemasyarakatan
Bab V Acara Pengadilan Anak
Bab VI Lembaga Pemasyarakatan Anak Bab VII Ketentuan Peralihan
Bab VIII Ketentuan Penutup
Penjelasan
2. Pengadilan Niaga
a. Perpu No. I Tahun 1998 Bab III Pengadilan Niaga Penjelasan
b. UU Nomor 4 Tahun 1998 tentang Penetapan Perpu No.
1/1998 Menjadi
UU Pasal 1 Pasal 2 Penjelasan
3. Pengadilan HAM
Bab I Ketentuan Umum
Bab II Kedudukan dan Tempat Kedudukan Pengadilan HAM
Bab III Lingkup Kewenangan Bab IV Hukum Acara
Bab V Perlindungan Korban dan Saksi
Bab VI Konpensasi, Restitusi, dan Rehabilitasi
Bab VII Ketentuan Pidana .
Bab VIII Pengadilan HAM Ad Hoc Bab IX Ketentuaan Peralihan Bab X
Ketentuan Penutup Penjelasan
4. Pengadilan Korupsi
Bab VII Pemeriksaan di Sidang Pengadilan
Bab VIII Rehabilitasi dan Kompensasi Penjelasan
5. Pengadilan Hubungan Industrial
Bab I KetentuanUmum
Bab II Tata Cara Penyelesaian Perselisihan Hubungan
Industrial
Bab III Pengadilan Hubungan Industrial
Bab IV Penyelesaian Perselisihan Melalui Pengadilan Hubungan Industrial
Bab V Sanksi Administrasi dan Ketentuan Pidana Bab VI Ketentuan lain-lain
Bab VII Ketentuan Peralihan Bab VIII Ketentuan Penutup Penjelasan
6. Pengadilan Perikanan.
Bab IKetentuan Umum
Bab XIII Pengadilan Perikanan
Bab IV Penyidikan, Penuntutan, dan Pemeriksaan
di Sidang Pengadilan Perikanan Bab XV Ketentuan Pidana
Bab XVI Ketentuan PeTalihan
Bab XVII Ketentuan Penutup
Penjelasan
B. Di bawah Peradilan Tata Usaha Negara Pengadilan Pajak
Bab I Ketentuan Umum
Bab II Susunan Pengadilan Pajak
Bab III Kekuasaan Pengadilan Pajak
Bab IV Hukum Acara
Bab V Ketentuan Peralihan
Bab VI Ketentuan Penutup
Penjelasan
C. Lain-lain
la. MahkamahPelayaran (PP No.lTahunl998)
Bab I Ketentuan Umum
Bab IV Pemeriksaan Lanjutan Kecelakaan Kapal Bagian Pertama Umum Bagian
Kedua Kedudukan Bagian Ketiga Susunan Keanggotaan
Bagian Keempat Tata Kerja Bagian Kelima Pembiayaan
Bagiam Keenam Pembinaan dan Pengawasan
Bab V Ketentuan Pidana
Bab VI Ketentuan Lain-lain
Bab VII Ketentuan Penutup
Penjelasan
1b. PP No. 8 Tahun 2004 tentang Perubahan PP No. 1/1998
Pasal I
Pasal II
Penjelasan
2. Mahkamah Syar'iah
Bab XII Mahkamah Syar'iah Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam
Penjelasan
BAGIAN KEEMPAT
1. Mahkamah Konstitusi
Bab I Ketentuan Umum
Bab II Kedudukan dan Susunan
Bab III Kekuasaan Mahkamah Konstitusi
Bab IV Pengangkatan clan Pemberhentian Hakim Konstitusi Bab V Hukum Acara
Bab VI Ketentuan lain-lain Bab VII Ketentuan Peralihan Bab VIII Ketentuan
Penutup Penjelasan
Ia. Undang-undang No. 12/2008 tentang Perubahan Kedua Atas Undang-undang
No. 32/2004 tentang Pemerintah Daerah
1b. Peraturan Mahkamah Konstitusi No. 04/PMK/2004 tentang Pedoman
Beracara dalam Perselisihan Hasil Pemilihan Umum
Bab I Ketentuan Umum
Bab II Pemohon dan Materi Permohonan
Bab III Tata Cara Mengajukan Permohonan
Bab IV Registrasi Perkara dan Penjadwdian Sidang Bab V Pemeiiksaan
Permohonan
Bab VI Rapat Permusyawaratan Hakim Bab VII Putusan
Bab VIII Ketentuan Penutup
1c. Peraturan Mahkamah Konstitusi No. 06/PMK/2005 tentang Pedoman
Beracara dalam Perkara Pengajuan UU
Bab I Ketentuan Umum
Bab II Pemohon dan Materi Permohonan Bab III Tata Cara Pengajuan
Permohonan
Bab IV Registrasi Perkara dan Penjadwalan Sidang Bab V Pemeriksaan
Bab VI Rapat Permusyawaratan Hakim
Bab VII Putusan
Bab VIII Ketentuan Penutup
Id. Peraturan Mahkamah Konstitusi No. 08/PMK/2006 tentang Pedoman
Beracara dalam Sengketa Kewenangan Konstitusional Lembaga Negara
Bab I Ketentuan Umum
Bab II Pemohon dan Termohon
Bab III Permohonan dan Tata Cara Pengajuan
Bab IV Pemeriksaan Administrasi dan Registrasi
Bab V Penjadwalan dan Panggilan Sidang
Bab VI Pemeriksaan
Bab VII Rapat Permusyawaratan Hakim
Bab VIII Putusan
Bab IX Ketentuan Penutup
le. Peraturan Mahkamah Konstitusi No. 14/PMK/2008 tentang Pedoman
Beracara dalam Perselisihan Hasil Pemilu
Bab I Ketentuan Umum
Bab II Pemohon, Termohon, dan Materi Permohonan
Bab III Tata Cara Mengajukan Permohonan
Bab IV Registrasi Perkara dan Penjadwalan Sidang
Bab V Pemeriksaan Permohonan
Bab VI Rapat Permusyawaratan Hakim
Bab VII Putusan
Bab VIII Ketentuan Lain-lain
Bab IX Ketentuan Penutup
If. Peraturan Mahkamah Konstitusi No. 15 Tahun 2008 tentang Pedoman
Beracara dalam Perselisihan Hasil Pemilu Kepala Daerah
Bab I Ketentuan Umum
Bab II Para Pihak dan Objek Perselisihan
Bab III Tata Cara Pengajuan Permohonan
Bab IV Registrasi Perkara dan Penjadwalan Sidang
Bab V Persidangan
Bab VI Alat Bukti
Bab VII Rapat Permusyawaratan Hakim
Bab VIII Putusan
Bab IX Ketentuan Lain-lain
Bab X Ketentuan Penutup
2. Undang-undang tentang Mahkamah Agung (UU No. 14/1985)
Bab I Ketentuan Umum
Bab II Susunan Mahkamah Agung
Bab III Kekuasaan Mahkamah Agung
Bab IV Hukum Acara bagi Mahkamah Agung Bab V Ketentuan Lain
Bab VI Ketentuan Peralihan
Bab VII Ketentuan Penutup
Penjelasan
3. UU No. 5/2004 tentang Perubahan Atas UU No. 14/1985
Pasal I
Pasal II
Penjelasan
4. UU No. 22/2004 tentang Komisi Yudisial
Bab I Ketentuan Umum
Bab II Kedudukan dan Susunan
Bab III Wewenang dan Tugas
Bab IV Pengangkatan dan Pemberhentian
Bab V Pertanggungjawaban dan Laporan
Bab VI Ketentuan Peralihan
Bab VII Ketentuan Penutup
Penjelasan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar