Judul | : | EKONOMETRIKA PENGANTAR | |
Pengarang | : | Prof. Gunawan Sumodiningrat, M.Ec., Ph.D. | |
Penerbit | : | BPFE | |
ISBN | : | 979-503-304-2 | |
Cet / Edisi | : | Edisi 2, Cetakan 2 | |
Tahun Terbit | : | 2010 | |
Bahasa | : | Indonesia | |
Jumlah Halaman | : | xiv + 530 hlm | |
Kertas Isi | : | HVS | |
Cover | : | Soft | |
Ukuran | : | 19 x 24 cm | |
Berat | : | 1.000 gram | |
Kondisi | : | Baru | |
Harga | : | Rp. 148.000 | discont 15% |
Bayar | : | Rp. 125.800 | |
Stock | : | 1 |
DAFTAR ISI :
BAGIAN 1
BAB 1. TINJAUAN
KEMBALI TERHADAP KONSEP-KONSEP STATISTIK
Populasi dan Sampel
Distribusi
Statistic Inferensi
Distribusi Sampel
Dalil-dalil Penting
BAB 2. PROBABILIITAS
DAN DISTRIBUSI PROBABILITAS
Konsep Probabilitas
Hokum-hukum dasar Probabilitas
Fungsi Probabilitas (Probability Function)
-
Fungsi Probabilitas Variabel Random Diskrit
-
Fungsi Probabilitas Variabel Random Kontinu
-
Distribusi Probabilitas Gabungan (Joint Probability
Distribution)
Sifat-sifat Distribusi Probabilitas
-
Harapan Matematis atau Nilai Harapan
-
Momentum dan Harapan Matematis
Beberapa Distribusi Probabilitas Teoritis yang Penting
-
Distribusi Normal
-
Distribusi Chi-Square (X2)
-
Distribusi Student (Distribusi t)
-
Distribusi F
BAB 3. EMEMEN-ELEMEN
STATISTIK INFERENSI
Penaksir (Etimator) dan Penaksiran (Estimation)
Sifat-sifat Penaksiran
-
Sifat-sifat Penaksiran Suatu Konsep Kecil
-
Sifat-sifat Penaksiran untuk Sampel Besar
-
Aplikasi Penerapan
Metode-metode Pilihan untuk Penaksiran
Pengertian Uji Hipotesis
Tipe Kesalahan dan Tingkat Signifikasi
Kekuatan Suatu Pengujian (Power of Test)
Langkah-langkah Pokok dalam Pengujian Hipotesis
BAGIAN 2.
PRINSIP-PRINSIP EKONOMETRIKA
BAB 4. DEFINISI,
RUANG LINGKUP, DAN TUJUAN EKONOMI
Apakah Ilmu Ekonometri Itu?
-
Metodologi Ekonometri
-
Ekonometri dan Ekonomi Matematik
-
Ekonometri dan Statistik
Tujuan-tujuan Ekonometri
-
Pengujuan (Pembuktian) Teori Ekonomi
-
Penafsiran Koefisien dari Hubungan-hubungan Ekonomi
-
Peramalan Nilai Besaran-besaran Ekonomi
Hakikat Pendekatan Ekonometri
Ekonometri Teoristis dan Ekonometri Terapan
BAB 5. REGRESI
SEDERHANA
Hubungan Stokastik dan Non-Stokastik
Model Regresi Linier Sederhana
Penaksiran Parameter-parameter Regresi
Sifat-sifat Penaksiran Kuadarat Terkecil
Penaksiran Maksimum Likelihood (Maximum Likelihood
Estimator)
Distribusi Sampel Penaksiran Kuadrat Terkcil
Interval Keyakinan dan Uji Hipotesis
Goodness of Fit (R2)
Pelaporan hasil-hasil Analisis regresi
Aplikasi (Penerapan)
BAB 6. BENTUK-BENTUK
REGRESI DAN PENAKSIRANNYA
Bentuk –bentuk dan Fungsi Model Regresi
Pemilikan Bentuk Fungsi
Pengujian Linieritas
Waktu sebagai pendeteksi Kecenderungan (Trend Variable)
Penaksiran Model-model Regresi Nir-Linier
-
Model Linier Intrinsik
-
Model Nir-Linier Intristik
-
Aplikasi: Penaksiran Model-model Elastisitas Konstan
-
Penaksiran Fungsi yang Mengandung Kendala (Constraint)
Metode Alternatif untuk Menaksir Fungsi produk Cobb-Duglas
BAB 7. REGRESI
BERGANDA: PENAKSIRAN DAN INFRENSI
Regresi Berganda
Hubungan antara Koefisiensi Regeresi Sederhana dengan
Koefisiensi Regeresi Ganda
Sifat-sifat Statisrik Taksiran Parameter β1, β2,
dan β3
-
Uji Signifikan Terhadap Taksiran Parameter
-
Goodness of Fit (R2)
Penerapan (Aplikasi)
Model Umum Regresi Linier (General Linier Regression Model)
-
Perluasan Persamaan Varian Taksiran Parameter
-
Perluasan Formulir R2
-
Koefisien Determinasi yang disesuaikan (Adjusted R2 = R2)
-
Pentingnya Berbagai Uji Statistik terhadap Taksiran
Parameter
Pendekatan Matriks dalam Model regeresi Linier
-
Sifat-sifat Statistik Penaksiran
-
Koefisien Determinasi (R2)
-
Ringkasan Hasil-hasil
-
Aplikasi Matriks dalam regeresi
BAB 8. ANALISIS
REGERESI DAN ANALISIS VARIAN
Konsep Analisis Varian
Metode Analisis Varian sebagai Metode Statistik
Analisis Regresi dan Analisis Varian
Perbandingan antara Analisis Regresi dengan Analisis Varian
Pengujian Berdasarkan Analisis Varian
-
Menguji Kesamaan antara Koefisien-koefisien yang
Diperoleh dari Regresi yang Berbeda atau dari Sampel yang Berbeda
-
Menguji Kepekaan Koefisien regresi terhadap Ukuran
Sampel
-
Menguji restriksi yang Dimasukkan dalam Hubungan antara
Dua Parameter atau Lebih dari Suatu Fungsi
BAB 9. PENYIMPANGAN
ASUMSI-ASUMSI PENTING
Otokolerasi (Auttocorrelation)
-
Pengertian Otokolerasi
-
Otokolerasi dalam Bentuk Matriks
-
Penyeledikan Adanya Otokolerasi
-
Koefisien Otokolerasi
-
Rata Hitung, Varian dan Konvarian dari Variabel
Gangguan dalam Model yang Mengandung Otokolerasi
-
Pengaruh Otokolerasi terhadap Penaksiran-penaksiran OLS
-
Uji Ratio von Neumann
-
Uji Durbin-Waston
-
Permasalahan
-
Beberapa Metode
-
Penerapan (Aplikasi)
Heterokskedastisitas (Hetoroscendasticity)
-
Pengertian Heterokskedastisitas
-
Notasi Matriks dari Heterokskedastisitas
-
Pelanggaran Asumsi Heterokskedastisitas
-
Akibat-akibat Heterokskedastisitas
-
Pengujian Heterokskedastisitas
-
Berbagai Struktur Heterokskedastisitas
-
Beberapa Aplikasi
BAB 10. BERBAGAI
MASALAH DALAN ANALISIS REGRESI
Multikolinieritas (Multicollinearitiy)
-
Pengertian Multikolinieritas
-
Akibat-akibat Multikolinieritas
-
Pengujian untuk Mendeteksi Multikolinieritas
-
Beberapa Metode untuk Menghilangkan Multikolinieritas
-
Multikolinieritas dan Prediksi
-
Penerapan (Aplikasi)
-
Multikolinieritas dan Identifikasi
Bias Spesifikasi (Specification Bias)
-
Pengertian Bias Spesifikasi
-
Kasus Tidak Memasukkan Variabel Bebas yang Sesuai
-
Kasus Memasukan Variabel Bebas yang Tidak Sesuai
-
Bias Spesifikasi Karena Masalah Bentuk Tunai
-
Penggunaan Notasi Matriks untuk Memahami Kesalahan
Spesifikasi
Variabel Lag dan Model-model distribusi Lag
-
Pengertian
-
Beberapa Penyebab Timbulnya Lag
-
Lag Rata-rata (Average Lag)
-
Penaksiran Model-model Distribusi Lag
-
Pendekatan Koyck terhadap Model Distribusi Lag
-
Pendekatan Almon terhadap Model-model Distribusio Lag
-
Apalagi
-
Variabel-variabel Lag Endogen (Model “Penyesuaian
Parsial” dan Model “pengharapan Adaptil”)
BAB 11.
VARIABEL-VARIABEL INSTRUMEN, KESALAHAN-KESALAHAN DALAM VARIABEL, DAN
VARIABEL-VARIABEL DUMMY
Variabel-variabel Instrumen
Kesalahan dalam variabel atau Kesalahan pengukuran
-
Penaksiran Bila Terdapat Kesalahan dalam Pengukuran
-
Akibat-akibat Pelanggaran Asumsi “ Kesalahan dalam
Pengukuran Variabel Terikat)
-
Akibat-akibat Pelanggaran Asumsi “ Kesalahan dalam
Pengukuran pada Variabel Bebas)
-
Pendekatan-pendekatan Alternatif
Penaksiran dengan Variabel “Dummy” atau Variabel “Binary”
-
Pengertian Variabel Dummy
-
Penggunaan
Variabel Dummy untuk Mengukur Perubahan Suatu fungsi Sepanjang Waktu
-
Penggunaan Fariabel Dummy dalam untuk Mengukur
Perubahan Slope
-
Hal-hal Khusus Mengenai Model Regresi Variabel Dummy
-
Penggunaan Variabel Dummy dalam Analisis Musiman
-
Variabel Terikat yang Bersifat Kualitatif
BAB 12. ANALISIS
REGRESI DENGAN RESPONSI KUALITATIF
Model Probabilitas Linier
Model Mrobit
Model Logit
Model Tobit
BAB 13. SISTEPM
PERSAMAAN SIMULTAN
Pengertian Model Persamaan Simultan
Beberapa Masalah dalam Model Persamaan Simultan
Masalah Inkonsistensi dan Bias Simultan dari Penaksiran OLS
Berbagai Model: Stuktural, Reduced-Form, dan Rekursif
Beberapa Metode Peramaan Simultan
BAB 14. MASALAH
IDENTIFIKASI
Masalah Identifikasi
Kondisi Identifikasi
Identifikasi dengan Restriksi
Identifikasi dan Multikolienaritas
BAB 15. METODE
PERSAMAAN SIMULTAN
Indirect Least Squares (ILS)
Two Stage Least Squares (2SLS)
Metode Instrumen Variabel
Identifikasi dan Pemulihan Metode Ekonometri
LAMPIRAN: PANDUAN
PENGGUNAAN EVIEWS DAN TSP
Lampiran 1. Penggunaan Program eviews
Lampiran 2. Penggunaan Program Micro TSP
KEMBALI KE HALAMAN AWAL
Tidak ada komentar:
Posting Komentar