Judul | : | IMPLEMENTASI PRINSIP KEPENTINGAN UMUM | |
Pengarang | : | Adrian Sutedi, S.H., M.H | |
Penerbit | : | Sinar Grafika | |
Cetakan Ke | : | Cet. 2 | |
Tahun Terbit | : | 2008 | |
Bahasa | : | Indonesia | |
Jumlah Halaman | : | 458 hlm | |
Kertas Isi | : | HVS | |
Cover | : | Soft | |
Ukuran | : | 16 x 24 cm | |
Berat | : | 500 gram | |
Kondisi | : | Baru | |
Harga | : | Rp 112,000 | diskon 20 % |
Bayar | : | Rp 89.600 | |
Stock | : | 1 |
IMPLEMENTASI PRINSIP KEPENTINGAN UMUM
Pengarang: Adrian Sutedi, S.H., M.H
Penerbit: Sinar Grafika
DAFTAR ISI
BAB 1 PENERAPAN PRINSIP KEPENTINGAN
UMUM PADA MASA KOLONIAL DAN SETELAH MASA KEMERDEKAAN
Benturan kepentingan umum antara kebijakan hukum dan politik
pertanahan pada masa pemerintahan Belanda
Penerapan kepentingan umum dalam kebijakan pertanahan pada
masa pemerintahan jepang
Revolusi kebijakan hukum pertahanan dalam rangka
kesejahteraan rakyat pada masa setelah kemerdekaan
BAB 2 PENERAPAN PRINSIP KEPENTINGAN
UMUM SETELAH BERLAKUNYA UNDANG-UNDANG POKOK
AGRARIA
Urgensi kepentingan umum
Bentuk, sifat dan hakikat kepentingan umum
Karakteristik kepentingan umum
Konsepsi kepentingan umum dalam UUPA belum tercermin secara
rinci dalam berbagai peraturan perundnag-undangan lainnya
Pandangan masyarakat mengenai kepentingan umum
Keracunan pemahaman kepentingan umum dalam pencabutan hak
atas tanah dan pemberian ganti kerugiannya
Beberapa perkara pencabutan hak atas tanah yang melanggar
hukum
Pengalaman beberapa negara mengenai pencabutan hak atas
tanah
Implementasi peraturan perundnag-undangan pembebasan tanah
tidak menjamin hak-hak masyarakat
Beberapa pembiasaan makna kepentingan umum dalam pengadaan
tanah untuk pembangunan menurut keppres nomor 25 tahun 1993
Makna kepentingan umum dalam perpres no 65 tahun 2006
Undang-undnag perolehan tanah untuk kegiatan pembangunan
harus dibentuk
BAB 3 PENYIMPANGAN PRINSIP
KEPENTINGAN UMUM DALAM PELAKSANAAN PEMBANGUNAN PROYEK
Proyek-proyek yang menyebabkan pemindahan penduduk secara
terpaksa dan dampaknyapilihan penduduk di antara migrasi secara sukarela atau
pemukiman secara terpaksa akibat pembangunan mega proyek oleh pemerintahan
Kebijaksanaan pencegahan pemukiman kemnbali secara terpaksa
Kebijakan pemukiman kembali di beberapa negara
Pengambilan tanah melalui penggusuran bertentangan dengan
tujuan undang-undang pokok agraria
Kebutuhan mendesak pembaruan hukum pengadaan tanah
BAB 4 BEBERAPA KASUS PENGADAAN TANAH
DAN PENCABITAN HAK ATAS TANAH DI DKI JAKARTA
Penyimpanangan pengambilan tanah partikelir untuk
kepentingan negara
Analisis beberapa kasus pencabutan hak atas tanah dan ganti
kerugian
Analisis beberapa kasusu pembebasan tanah dalam peremajaan
wilayah
Model pembebasan tanah dan penyelesaian masalahnya dalam
rangka pengadaan tanah untuk kepentingan umum
Perspektif tata ruang DKI jakarta terhadap peruntukan
penggunaan tanah untuk kepentingan umum
Konsolidasi tanah di DKI jakarta sebagai suatu alternatif
penyediaan tanah untuk pembangunan sarana umum, fasilitas umum dan ulititas
umum
Permasalahan yang mungkin timbul dalam pelaksanaan
konsolidasi tanah dan alternatif penyelesaiannya
BAB 5 KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
Kesimpulan
Saran
Tidak ada komentar:
Posting Komentar