Judul | : | AKUNTANSI BIAYA | |
Pengarang | : | Mulyadi | |
Penerbit | : | UPP STIM YKPN | |
ISBN | : | 979-3532-08-04 | |
Cet/ Edisi | : | Edisi 5 | |
Tahun Terbit | : | 2014 | |
Bahasa | : | Indonesia | |
Jumlah Halaman | : | xxii + 518 | |
Kertas Isi | : | HVS | |
Cover | : | Soft | |
Ukuran | : | 19 x 24 cm | |
Berat | : | 1.000 gram | |
Kondisi | : | Baru | |
Harga | : | Rp. 146.000 | discont 15% |
Bayar | : | Rp. 124.100 | |
Stock | : | Tersedia |
DAFTAR ISI :
BAB 1. AKUNTANSI
BIAYA DAN PENGERTIAN BIAYA
Akuntansi Keuangan dan Akuntansi Manajemen
-
Pemakaian Laporan Akuntansi dan Tujuan Mereka
-
Lingkup Informasi
-
Focus Informasi
-
Rentang Waktu
-
Kriteria bagi Informasi Akuntansi
-
Disiplin Sumber
-
Isi Laporan
-
Sifat informasi
Akuntansi Biaya Merupakan Bagian dari Akuntansi Keuangan dan
Akuntansi Manajemen
Biaya
Mengapa informasi Biaya Diperlukan
Struktur Organisasi dan Proses Suatu Perusahaan Manufaktur
-
Struktur Organisasi
Cara Penggolongan Biaya
-
Penggolongan Biaya Menurut Obyek Pengeluaran
-
Penggolongan Biaya Menurut fungsi Pokok dalam
Perusahaan
-
Penggolongan Biaya Menurut Hubungan Biaya dengan
Sesuatu yang Dibiayai
-
Penggolongan Biaya Menurut Perilakunya dalam
Hubungannya dengan Perubahan volume Aktivitas
-
Penggolongan Biaya Atas Dasar Jangka Waktu
Manfaatnya
Metode Pengumpulan Biaya Produksi
Metode Penentuan Biaya Produksi
-
Full Costing
-
Variable Costing
Perbandiingan Laporan Laba Rugi Perusahaan Manufaktur dengan
Laporan Rugi Laba Perusahaan Dagang
Rangkuman
Soal Latihan
Soal Pilihan Ganda
BAGIAN 1. PENENTUAN
HARGA POKOK PRODUK
BAB 2. METODE HARGA
POKOK PESANAN – FULL COSTING
Siklus Akuntansi Biaya dalam Perusahaan Manufaktur
Karakteristik Metode Harga Pokok Perusahaan
-
Karakteristik Usaha Perusahaan yang Produksinya
Berdasarkan Pesanan
-
Karakteristik Metode Harga Pokok Pesanan
Manfaat informasi Harga Pokok Produksi Per Perusahaan
-
Rekening control dan Rekening pembantu
-
Kartu Harga Pokok (Job Order Cost Sheet)
Metode Harga Pokok Pesanan
Rangkuman
Soal Latihan
Soal Pilihan Ganda
BAB 3. METODE HARGA
POKOK PROSES PENGANTER
Karakteristik Metode Harga Pokok Proses
-
Perbedaan Metode Harga Pokok Proses dengan
Metode Harga Pokok Pesanan
Manfaat Informasi Harga Pokok Produksi
Metode Harga Pokok Proses-Tanpa Memperhitungkan Persediaan
Produk dalam Proses Awal
Metode Harga Pokok proses-Produk Diolah Melalui Satu
Departemen Produksi
-
Jurnal Pencatat Biaya Produksi
Metode Harga Pokok proses-Produk Diolah Melalui Lebih dari
Satu Departemen produksi
-
Perhitungan Harga Pokok Produksi di Departemen A
-
Jurnal Pencatatan Biaya Produksi Departemen A
-
Perhitungan Harga Pokok Produksi Departemen B
-
Jurnal Pencatatan Biaya Produksi Departemen B
Pengaruh Terjadinya Produk yang Hilang dalam Proses terhadap
Perhitungan Harga Pokok Produk Per Satuan
-
Pengaruh Terjadinya Produk yang Hilang pada Awal
Proses terhadap Perhitungan Harga Pokok Per Stuan
-
Perhitungan Harga Pokok Produksi di Departemen A
-
Produk yang Hilang pada Awal Proses di
Departemen setelqah Departemen Pertama
Pengeruh Terjadinya Produk yang Hilang pada Akhir Proses
terhadap Perhitungan Harga Pokok Produksi Per Satuan
-
Perhitungan Harga Pokok Prodiksi di Departemen A
-
Produk yang Hilang pada Awal Proses di
Departemen setelqah Departemen Pertama
Rangkuman
Soal Latihan
Soal Pilihan Ganda
BAB 4. METODE HARGA
POKOK PROSES – LANJUTAN
Persediaan Produk dalam Proses Awal
Metode Harga Pokok Rata-rata Tertimabang (Weighted Average
Cost Method)
Metode Harga Pokok Rata-rata Tertimabang – Departemen
Pertama
Metode Harga Pokok Rata-rata Tertimabang – Departemen
Setelah Departemen Pertama
Metode Masuk Pertama, Keluar Pertama – Departemen Produksi
Pertama
Metode Masuk Pertama, Keluar Pertama – Departemen Setelah
Departemen Produksi Pertama
Tambahan Bahan MBaku dalam Departemen Produksi Setelah
Dapartemen Pertama
Rangkuman
Soal Latihan
Soal Pilihan Ganda
BAB 5. VARIABLE
COSTING
Perbandingan Full Costing dengan Metode Varieble Costing
-
Perbandingan Full Costing dengan Metode Varieble
Costing Ditinjau dari Sudut Penetapan Harga Pokok Produksi
-
Perbandingan Full Costing dengan Metode Varieble
Costing Ditinjau dari Sudut Penyajian Laporan Rugi Laba
Perhitungan Laba rugi Menurut Metode Variable Costing
-
Penjelasan Perhitungan Laba Rugi Metode Fuul
Costing dengan Metode Variable Costing
Pengumpulan Biaya dalam Metode Variable Costing
Penyajian Rugi Laba Kepada Pihak Luar Perusahaan
Manfaat Informasi yang Dihasilkan oleh Metode Variable
Costing
-
Manfaat informasi Variabel Costing dalam
Perencanaan Laba Jangka Pendek
-
Manfaat informasi Variabel Costing dalam
Pengendalian Biaya
-
Manfaat informasi Variabel Costing dalam
Pengambilan Keputusan
Kelemahan Metode Variable Costing
Rangkuman
Soal Latihan
Soal Pilihan Ganda
BAB 6. VARIABLE
COSTING DENGAN METODE HARGA PESANAN DAN METODE HARGA POKOK PROSES
Klasifikasi Biaya dalam Metode Variable Costing
Variable Costing dengan Metode Harga Pokok Pesanan
-
Rekening Kontrol yang Digunakan
-
Contoh Variable Coasting dengan Metode Harga
Pokok Pesanan
-
Metode Harga Pokok Rata-rata Tertimbang
Departemen Pertama
-
Metode Harga Pokok Rata-rata Tertimbang setelah
Departemen Pertama
-
Akuntansi Variable Costing dengan Metode Harga
Pokok Pesanan
-
Penyajian Laporan Laba Rugi Variable Costing
Variable Costing dengan Metode Harga Pokok proses
-
Rekening Kontrol yang Digunakan
-
Contoh Variable Coasting dengan Metode Harga
Pokok Proses
-
Metode Harga Pokok Rata-rata Tertimbang
Departemen Pertama
-
Metode Harga Pokok Rata-rata Tertimbang setelah
Departemen Pertama
-
Akuntansi Variable Costing dengan Metode Harga
Pokok Proses
-
Penyajian Laporan Laba Rugi Variable Costing
Rangkuman
Soal Latihan
Soal Pilihan Ganda
BAB 7. BIAYA OVERHEAD
PABRIK
Penggolongan Biaya Overhead Pabrik
-
Penggolongan Biaya Overhead Pabrik Menurut
Sifatnya
-
Penggolongan Biaya Overhead Pabrik Menurut
Perillakunya dalam Hubungan dengan Perubahan Volume Produksi
-
Penggolongan Biaya Overhead Pabrik Menurut
Hubunganya dengan Departemen
Penentuan Tarif Biaya Overhead
-
Alas an Pembebanan Biaya Overhead Pabrik atas
Dasar Tarif yang Ditentukan di Muka
-
Langkah-langkah Penentuan Tarif Biaya Overhead
Pabrik
Pembebanan Biaya Overhead Pabrik kepada Produk atas Dasar
Tarif
-
Pembebanan Biaya Overhead Pabrik Kepada Produk
dalam Metode Full Costing
-
Pembebanan Biaya Overhead Pabrik Kepada Produk
dalam Variable Costing
Pengumpulan Biaya Overhead di Pabrik Sesungguhnya
-
Pengumpulan Biaya Overhead di Pabrik
Sesungguhnya dalam Metode Full Costing
-
Pengumpulan Biaya Overhead di Pabrik
Sesungguhnya dalam Metode Variable Costing
-
Perhitungan dan Analisis Biaya Overhead Pabrik
dengan Metode Full Costing
-
Perhitungan dan Analisis Biaya Overhead Pabrik
dengan Metode Variable Costing
Perilaku Terhadap Selisih Biaya Overhead Pabrik
Rangkuman
Soal Latihan
Soal Pilihan Ganda
BAB 8.
DEPARTEMENTALISASI BIAYA OVERHEAD PABRIK
Lamglah-langkah Penentuan Tarif Biaya Overhead Pabrik Per
Departemen
-
Penyusunan Anggaran Biaya Overhead Pabrik Per
Departemen
Alokasi Biaya Overhead Pabrik Departemen Pembantu ke
Departemen Produksi
-
Metode Alokasi Langsung
-
Metode Alokasi Bertahap
Metode Alokasi Bertahap yang Memperhitungkan Jasa Timbal
Balik Antardependent Pembantu
-
Metode Alokasi Kontinu
-
Metode Aljabar
Metode Alokasi Bertahap yang Tidak Memperhitungkan Tranfer
Jasa Timbal Balik Anterdependent Pembantu
Perhitukngan Tarif Pembebanan Biaya Overhead Pabrik
Analisis Selisih Biaya Overhead Pabrik Per Departemen
Akuntansi Biaya Overhead Pabrik
-
Pembedaan Biaya Overhead Pabrik Kepada produk
Berdasar Tarif yang ditentukan di Muka
-
Pengumpulan Biaya Overhead Pabrik yang
Sesungguhnya
-
Penuitupan Rekening Biaya Overhead Pabrik yang
Dibebankan ke Rekening Biaya Overhead Pabrik Sesungguhnya
-
Penghitungan Biaya Overhead Pabrik yang Kurang
atau Lebih Dibebankan
-
Penentuan Pembebanan Lebih atau Kurang Biaya
Overhead Pabrik
Penentuan Terif Biaya Overhead Pabrik Metode Variable
Costing
-
Perhitungan Tarif Biaya Overhead Pabrik
Departemen Produksi
Akuntansi Biaya Overhead Pabrik dalam Metode Variable
Costing
-
Pencatatan Pembebanan Biaya Overhead Pabrik
Variabel Kepada Produk
Rangkuman
Soal Latihan
Soal Pilihan Ganda
BAB 9. BIAYA BAHAN
BAKU
Unsur Biaya yang Membentuk Harga Pokok Bahan Baku yang
Dibeli
-
System Pembelian
-
Biaya yang Diperhitungkan dalam Harga Pokok
Bahan Baku yang Dibeli
-
Biaya Unit Organisasi yang Terkait dalam
Perolehan Bahan Baku
-
Unsur Biaya yang
Diperhitungmkan dalam Harga Pokok Bahan Baku yang Di Impor
Penentuan Harjga Bahan Baku yang Dipakai dengan Produksi
-
Prosedur Permintaan dan Pengeluaran Bahan Baku
-
Metode Pencatatan Biaya Bahan Baku
Masalah-masalah Khusus yang Berhubungan dengan Bahan Baku
Sisa Bahan (Scrap Materials)
-
Pencatatan Sisa Bahan
Produk Rusak (Spoiled Goods)
-
Pencatatan Produk Rusak Juka Produk Rusak
Dibebankan Kepada Pesanan Tertentu
-
Pencatatan Produk Rusak Jika Kerugian Produk
Rusak Dibebankan Kepada Seluruh Produk
Produk Cacat (Defective Goods)
-
Pencatatan Biaya Pengerjaan Kembali Produk Cacat
Jika Biaya Tersebut Dibebankan Kepad Pesanan Tertentu
-
Pencatatan Biaya Pengerjaan Kembali Produk Cacat
Jika Biaya Tersebut Dibebankan kepada Produk Secara Keseluruhan
Rangkuman
Soal Latihan
Soal Pilihan Ganda
BAB 10. BIAYA TENAGA
KERJA
Pengertian Biaya Tenaga Kerja dan Cara Penggolongannya
-
Definisi Biaya Tenaga Kerja
-
Penggolongan Kegiatan dan Biaya Tenaga Kerja
Akuntansi Biaya Tenaga Kerja
-
Gaji dan Upah
-
Insentif
-
Premi Lembur
Biaya-biaya yang berhubungan dengan Tenaga Kerja (Labor
Related Cost)
-
Setup Time
-
Waktu Menganggur (Idle Time)
Rangkuman
Soal Latihan
Soal Pilihan Ganda
BAB 11. PENENTUAN
HARGA POKOK PRODUKSI BERSAMA DAN PRODUKSI SAMPINGAN
Biaya Bersama
-
Devinisi Biaya Bersama
-
Karakteristik Produk Bersama, Produk Sampingan,
dan Produk Sekutu
Akuntansi Produk Bersama
Biaya Bersama dan Keputusan Manajemen
Akuntansi Produk Sampingan
-
Metode-metode Tanpa Harga Pokok
-
Metode Harga Pokok
Rangkuman
Soal Latihan
Soal Pilihan Ganda
BAGIAN 2.
PENGENDALIAN BIAYA
BAB 12. SISTEM BIAYA
TAKSIRAN
Definisi Biaya Tafsiran
Tujuan Penggunaan Sistem Biaya Taksiran
Penentuan Biaya Taksiran
Prosedur Akuntansi dalam system Biaya Taksiran
-
Prosedur Pencatatan Biaya Bahan Baku
-
Prosedur Pencatatan Biaya Tenaga Kerja
-
Prosedur Pencatatan Biaya Overhead
-
Prosedur Pencatatan Harga Pokok Produk Jadi dan
yang Masih dalam Proses pada Akhir Periode
-
Prosedur Pencatatan Harga Pokok Produk yang
Dijual
-
Prosedur Pencatatan Sekisih Biaya Taksiran
dengan Biaya Sesungguhnya
Prosedur Akuntansi dalam Sistem Biaya Taksiran Jika Produk
Diolah Melalui Lebih dari Satu Departemen Produksi
Perlakuan Terhadap Selisih
Rangkuman
Soal Latihan
Soal Pilihan Ganda
BAB 13. SISTEM BIAYA
STANDAR
Definisi Biaya Standar
Manfaat Sistem Biaya Standar dalam Pengendalian Biaya
Kelemahan Biaya Standar
Pusat Pertanggungjawaban
Prosedur Penentuan Biaya Standar
-
Biya Bahan Baku Standar
-
Biaya Tenaga Kerja Standar
-
Biaya Overhead Pabrik Standar
Jenis Standar
Analisis Penyimpangan Biaya Sesungguhnya dari Biaya Standar
Analisis Selisih Biaya Langsung
-
Model Satu Selisih (The One Way Model)
-
Model Dua Selisih (The Two Way Model)
-
Model Tiga Selisih (The Three Way Model)
Selisih Biaya Overhead Pabrik
-
Model Satu Selisih
-
Model Dua Selisih
-
Model Tiga Selisih
-
Model Empat Selisih
-
Biaya Bahan Baku
-
Biaya Tenaga Kerja
-
Slisih Biaya Overhead
Akuntansi Biaya Standar
Metode Ganda (Partial Plan)
-
Aliran Biaya Standar dalam Metode Standar
Metode Tunggal (Single Plan)
-
Pencatatan Biaya Bahan Baku
-
Selisih Harga Bahan baku Dicatat pada Saat Bahan
Baku Dibeli
-
Selisih Harga Bahan baku Dicatat pada Saat Bahan
Baku Dipakai
-
Selisih Harga Bahan baku Dicatat pada Saat Bahan
Baku Dibeli dan Dipakai
-
Pencatatan Biaya Tenaga Kerja Langsung
-
Pencatatan Biaya Overhead Pabrik
-
Metode Tiga Selisih
-
Metode Empat Selisih
-
Pencatatan Harga Pokok Produk Jadi
Selisih Komposisi Bahan Baku dan Selisih Hasil ( Material
Mix and Yield Variance)
-
Selisih Komposisi Bahan Baku
-
Perhitungan Selisih Bahan
-
Penghitungan Selisih Hasil Bahan Baku
-
Pencatatan Selisih Komposisi Bahan Bakun dan
Selisih Hasil
Perlakuan Terhadap Selisih
-
Selisih Ditutup Ke Rekening Rugi Laba
-
Selisih Dibagikan ke Rekening-rekening
Persediaan dan Harga Pokok Penjualan
Perbaikan Terhadap Standar
Rangkuman
Soal Latihan
Soal Pilihan Ganda
BAB 14. SISTEM BIAYA
STANDAR-VARIABLE COSTING
Komponen Biaya Standard an Metove Variable Costing
Analisis Selisih dalam Sistem Biaya Standar dengan Metode
Variable Costing
Analisis Selisih
Akuntansi Biaya Standar dalam Variab;e Costing dengan Metode
Tunggal (Single Plan)
Akuntansi Biaya Standar dalam Variable Costing dengan Metode
Ganda (Partial Plan)
-
Pencatatan Selisih yang Terjadi
Penyajian Laporan Biaya Produksi Variable Costing
Penyajian Laporan Laba Rugi Variable Costing
Rangkuman
Soal Latihan
Soal Pilihan Ganda
BAGIAN 3. TOPIK
KHUSUS
BAB 15. PERILAKU BIYA
Perilaku Biaya
Biya Tetap
-
Committed Fixed Cost
-
Discretionary Fixed Cosd
Biaya Variabel
-
Engineered Variable Cost
-
Discretionary Cost
Biaya Semi Variabel
Penentuan Pola Perilaku Biaya
-
Metode Penaksiran fungsi linier
-
Metode Titik Tertinggi dan Terendah (High and
Low Point Method)
-
Metode Biaya Berjaga (Stanby Cost Method)
-
Metode Kuadrat Terkecil (Last Squares Methode)
-
Standard Error of Estimate
-
Coefficient of determination
-
Pengujian Hubungan Linier antara Biaya dengan
Volume Kegiatan
Ukuran Volume Kegiatan
Rangkuman
Soal Latihan
Soal Pilihan Ganda
BAB 16. ANALISIS
BIAYA PEMASARAN
Biaya Pemasaran
Penggolongan Biaya Pemasaran
Karalteristik Biaya Pemasaran
Cara Analisis Biaya
Pemasaran
-
Analisis Biaya Pemasaran menurut Jenis Biaya
-
Analisis Biaya Pemasaran menurut Fungsi
Pemasaran
-
Analisis Biaya Pemasaran menurut Usaha Biaya
Pemasaran
-
Analisis Biaya Pemasaran menurut Jenis Produk
-
Analisis Biaya Pemasaran menurut Daerah Pemasaran
-
Analisis Biaya Pemasaran menurut Besar Pesanan
Rangkuman
Soal Latihan
Soal Pilihan Ganda
DAFTAR PUSTAKA
INDEKS
KEMBALI KE HALAMAN AWAL
gimana cara pesannya ini?
BalasHapussaya mau pesan buku yang ini?
sms saja ke HP 085725363887 : judul buku, nama dan alamat lengkap.
BalasHapusoke terima kasih pak :)
BalasHapusMas masih bisa pesan bukunya gak?
BalasHapusBisa. silahkan langsung sms ke HP. 085725363887
BalasHapus