Judul | : | PEDOMAN SHOLAT | |
Pengarang | : | Teuku Muhammad Hasbi Ash Shiddieqy | |
Penerbit | : | Pustaka Rizki Putra | |
ISBN | : | 979-9430-08-9 | |
Cetakan Ke | : | 9 | |
Tahun Terbit | : | 2007 | |
Bahasa | : | Indonesia | |
Jumlah Halaman | : | xxiv + 630 | |
Kertas Isi | : | HVS | |
Cover | : | Soft | |
Ukuran | : | 14,5 x 21 cm | |
Berat | : | 650 Gram | |
Kondisi | : | Baru | |
Harga | : | Rp. 65.000 | discont 20% |
Bayar | : | Rp. 52.000 | |
Stock | : | 1 |
DAFTAR ISI :
MUKADDIMAH
Sikap Umat islam terhadap shalatUmat Islam dan jamaah shalat
Keadaan jamaah shalat
Keadaan imam jamaah shalat
Umat Islam dan Jum'at
Keadaan Khatib dan muazzin
Umat Islam dan masjid
Upaya-upaya memperbaiki kerusakan shalat dan ibadah
BAB 1. KEDUDUKAN SHALAT DALAM RANGKA PEMBINAAN IMAN
Shalat suatu rangka pokok dari imanShalat, syarat diterima iman dan amal
Tidak ada iman tanpa shalat
BAB 2. MARTABAT SHALAT DIANTARA MARTABAT 'UBUDIAH
Kedudukan shalat diantara berbagai-bagai macam taatBeberapa ketetapan Al-Qur'an tentang shalat
Beberapa perintah dan pujian Tuhan terhadap shalat kepada nabi-Nya
Keistimewaan-keistimewaan shalat
Shalat martabat paling sempurna dalam menghambahakan diri kepada Allah swt
Ancaman Allah terhadap orang-orang yang meninggalkan shalat
Meninggalkan shalat berarti merusak hak sesama Islam
Amal kebajikan ditolak karena meninggalkan shalat
BAB 3. PEMBAHASAN SEKITAR SHALAT
Takrif shalatKeindahan shalat Islam dibandingkan melebihi segala shalat yang lain
Sebab dinamai shalat
Dalil wajib mendirikan shalat
Atas siapakah shalat itu difardhukan
Shalat anak kecil
Arti mendirikan shalat
Bilangan shalat yang difardhukan
BAB 4. PERANAN KHUSYUK, IKHLAS, TAKUT DAN HADIR HATI DALAM SHALAT
Takrif khusyukTakrif ikhlas
Arti berlaku benar dalam beribadah
Takrif takut akan Allah
Takrif hadir hati
Dalil-dalil yangmenetapkan bahwa khusyuk, ikhlas, takut danhadir hati adalah jiwa shalat
Khusyuk dan hadir hati merupakan syarat syah shalat
CAra-cara menghasilkan mhusyuk hadir hati dan takut kepada Allah
Khawatir dan was-was dalam shalat
Waswas di dalam shalat
Dalil yang menetapkan wajib memahami apa yang dibaca di dalam shalat
BAB 5. SYARAT-SYARAT SHALAT DAN HAL-HAL YANG WAJIB DISEMPURNAKAN
Hal-hal yang wajib disempurnakanSyarat-syarat sah shalat
Meletakkan sutrah di hdapan orang yang bershalat
BAB 6. WUDHU, TAYAMMUM DAN MANDI
Hukum-hukum wudhuTata cara berwudhu
Tata cara bertayammum
Tata cara mandi
BAB 7. TEMPAT-TEMPAT DAN KEADAAN-KEADAAN DILARANG BERSHALAT
Tempat-tempat yang dilarang kita bershalatLarangan bershalat dalam keadaan mabuk dan berjunub
Larangan bershalat dalam keadaan haid dan nifas
Larangan bershalat dalam keadaan berhadas
BAB 8. RAHASIA WAKTU-WAKTU SHALAT
Waktu-waktu shalat fardhuHukum mendapat serakaat dalam waktu
Shalat tertinggal karena tertidur atau lupa
Shalat sesudah shalat shubuh dan ashar di ketika matahari terbit, terbenam dan rembangnya
Mengerjalan shalat sunnat sesudah terbit fajar, sebelum shalat subuh
Bershalat sunnat ketika iqomat
Waktu shalat Jum'at
Waktu shalat hari raya
Waktu shalat kusuf dan khususf
Waktu shalat istiqa'
Waktu shalat witir
Waktu-waktu sahalat di kutub utara dan di kutub selatan
Waktu-waktu yang dimakruhkan kita bershalat dengan karahah tahrim
Hikmah waktu-waktu shalat
Keutamaan shalat di awal waktu
Keutamaan menanti jamaah
BAB 9. HUKUM POKOK MENGENAI SHALAT
Dasar-dasar kaifiat shalatKewajiban menyempurnakan dan membaguskan rukun-rukun dan adab-adab shalat
Kaifiat shalat ayang diwajibkan dan kaifiat yang menyempurnakan
Rukun-rukun shalat
Pekerjaan-pekerjaan yang disunnatkan dalam shalat
Pekerjaan-pekerjaan yang makruh dalam shalat dan perintah-perintah menjauhkannya
Pekerjaan-pekerjaan yang dibolehkan di dalam shalat
Pekerjaan-pekerjaan yang pernah dikerjakan Nabi saw dalam shalat karena keperluan
Yang membatalkan shalat
Shalat yang diterima Allah swt
Martabat orang yang bershalat
BAB 9. TATA CARA DAN ADAB-ADABMENDIRIKAN SHALAT
Adab-adab masuk ke dalam shalat dan adab-adab sebelaum takbirAdab-adab dalam shalat
Adab-adab lahir yang khusus
Adab-adab batin yang khusus
Adab-adab ucapan-ucapan Raulullah saw setelah selesai shalat
Dzikir-dzikir yang khusus dalam shalat Shubuh dan maghrib
Berdoa sendiri sesudah shalat
BAB 11. SHALAT TATHAWWU'
Jenis-jenis shalatNawafil yang dilakukan dengan tak ada sebab
Hal-hal yang disunnatkan terhadap sunnat rawatib
Perselangan sejenak antara fardhu tathawwu'
Nawafil yang dituntut karena ada sebab
CAra shalat sunnat yang dikerjakan Rasulullah saw.
Jenis-jenis shalat malam
Kaifiat shalat malam (shalatullail)
Mengqadha shalat witir
Hukum mengqadhakan qiyammullail
Beberapa hukumsekitar shalat sunnat
Keutamaan lama berdiri
Adab-adab mengerjaklan sunnat rawatib
Qiyam Ramadhan atau tarawih
Sebab qiyam Ramadhan dinamakan tarawih
Bilangan rakaat tarawih yang dikerjakan Rasulullah saw
Yang pertama amendirikan jamaah shalat tarawih
Bilangan rakaat tarawih yang diperintahkan Umar ra.
Bacaan dalam shalat qiyam Ramadhan
BAB 12. KEUTAMAAN-KEUTAMAAN SHALAT
Keutamaan shalat fardhuKeutamaan shalat Shubuh dan Ashar
Keutamaan shalat berjamaah
Anjuran mengulangi shalat bila ada jamaah
Keutamaan jamaah Isya, Shubuh dan Ashar
Syarat-syarat mendapatkan dua puluh tujuh keutamaan jamaah
Kadar akeutamaan masing-masing jamaah
Dua puluh tujuh faedah jamaah
Keutamaan sunnat rawatib
Keutamaan sunnat shubuh
Keutamaan sunnat-sunnat zhuhur dan sunnat-sunnat sebelaum Ashar
Keutamaan tetap berada di Mushalla sesudah shalat Ashar dan
Shubuh untuk berdzikir
Keutamaan shalat witir
Keutamaan shalat malam
Keutamaan shalat malam di bulan Ramadhan
Keutamaan shalat dhuha
Keutamaan shalat sunnat taubat dan shalat wudhu
Keutamaan shalat Jum'at
Keutamaan shalat jenazah
BAB 13. RAHASIA DAN HIKMAH GERAKAN DAN UCAPAN DALAM SHALAT
Hikmah gerakan dan ucapan di dalam shalatDasar asasi shalat, himah pekerjaan-pekjerjaan shalat, tempat-tempat berdoa dan tempat-tempat berdzikir
Rahasia doa dalam shalat
Penjelasan tentang tempat-tempat berdoa dalam shalat
Rahasia-rahasia puji-pujian kepada Allah SWT.
Rahasia-rahasia perbuatan dalam shalat.
Nama-nama dan sifat-sifat Allah yang dikandung dalam shalat
Tentang hal qunut dalam shalat maktubah (fardhu)
BAB 14. RAHASIA DAN HIKMAH SHA;AT
Rahasia dan Hikmah shalat fardhuRahasia dan Hikmah shalat jamaah
Rahasia dan Hikmah shalat Jum'at
Rahasia dan Hikmah shalat hari raya
Rahasia dan Hikmah memerdekan shalat dalam safar dan khauf
Rahasia dan Hikmah shalat nawafil
Rahasia dan Hikmah shalat taubah
Rahasia dan Hikmah shalat hajat
Rahasia dan Hikmah shalat istikharah
Rahasia dan Hikmah shalat wudhu
Rahasia dan Hikmah shalat tahiyyatul masjid
Rahasia dan Hikmah shalat istiqa'
Rahasia dan Hikmah shalat kusuf, khusuf dan tanda-tanda kebesaran Allah
Rahasia dan Hikmah shalat jenazah
BAB 15. MENINGGALKAN SHALAT DAN AKIBAT BURUKNYA
Hukum meninggalkan shalatKeburukan menunda shalat dari waktunya
Hukum shalat yang ditinggalkan atau menunda dari waktunya dengan sengaja
Tiada diterima amalan siang di malam hari dan sebaliknya
Hukum shalat yang ditinggalkan karena lupa, tertidur atau uzur
Bencana yang dihadapi oleh orang yang meninggalkan shalat
BAB 16. UPAYA MEMAKMURKAN MASJID
Memakmurkan masjid suatu rangkaian imanTakrif masjid
Kafiat-kafiat memakmurkan masjid
Keutamaan membangun masjid
Adab-adab dan hukum-hukum tentang masjid
Kewajiban-kewajiban pengurus masjid
Hukum-hukum wakaf kepada masjid
Permulaan masjid yang dibangun di bumi ini
BAB 17. AZAN DAN IQAMAT
Azan sebesar-besar syiar Islam, wajib diadakan setiap waktudi tiap masjidLafal-lafal azan dan iqamat
Penjelasan kafiat azan dan iqamat
Kedudukan azan dan iqamat
Hikmah azan dan iqanat
Adab-adab azan dan iqamat
Azan bagi orang yang masuk ke masjid sesudah shalat berjamaah selesai.
Azan dan iqamat untuk shalat yang tertinmggal
Bid'ah-bid'ah azan dan iqamat
Kewajiban menatangi masjid ketika mendengar azan untuk berjamaah
Hukum keluar dari masjid sesudah azan
BAB 18, SHALAT JAMAAH DI MASJID
Dalil-dalil yang mewajibkanberjamaah di masjidHakikat jamaah
Permulaan jamaah yang dihadiri Nabi saw secara terbuka
Hukum Berjamaah di masjid
Hukum mendirikan jamaah di rumah masing-masing
Ancaman agama terhadap mereka yang meninggalkan jamaah
Bershalat sendirian
Mengutamakan jamaah walaupun tidak khusyuk
Mereka yang diwajibkan menghadiri jamaah dan halangan-halangan yang dibenarkan syara'
Jamaah kaum perempuan
Kehadiran kaum perempuan ke masjid untuk berjamaah
Menjamakkan shalat di dalam hadhar
Adab-adab pergi ke tempat jamaah (masjid0
Kapan dipandang mendapat jamaah dan jum'at
BAB 19. TATA CARA MENDIRIKAN JAMAAH
Sifat utama seorang yang menjadi iman jamaahSiapakah yang lebih patut menjadi imam jamaah
Syarat minimal imam jamaah
Adab-adab imam rawatib (imam yang tetap)
Adab-adab yang dilaksanakan makmum yang berjamaah
Adab-adab bersama antara imam dan makmum
Kadar lama suatu rukum shalat
Ukuran shalat Nabi saw dan perbandingan antara suatu rukun dengan rukun yang lain
Surat-surat yang dibaca Nabi saw dalam shalat
Ucapan-ucapan yang baik diperhatikan di celah-celah membaca Al-Qur'an
Tempat-tempat mengeraskan dan menghaluskan qiraah
Massa imam menjamakkan doanya
Kapan makmum rukuk, sujud dan bangun ke posisi semula
Hukum membaca doa bersama-sama sesudah shalat
Hukum duduk berkumpul di suatu waktu untuk berdzikir
Hukum imam menggantikan diri
Hukum makmum keluar dari jamaah shalat
Makmum masbuq dan cara-cara mengikuti jamaah
Tempat imim laki-laki dan imam perempuan berdiri dan beberapa ketentuan tentang imam shalat
BAB 20. SUJUD SAHWI, SUJUD TILAWAH DAN SUJUD SYUKUR
Sujud sahwiSujud tilawah
Sujud syukur
BAB 21. SHALAT JUM'AT
Keududkan dan hukum shalat Jum'atKeistimewaan-keistimewaan hari Jum'at
Permulaan Jumj'at yang dikerjakan Rasulullah saw
Permulaan shalat Jum'at di Madinash
Tidak disyaratkan bilangan jamaah yang tertentu untuk shalat Jum'at
Mereka yang wajib menegakkan shalat dan menghadiri Jum'atnya
Ancaman agama terhadap mereka yang tidak mau menghadiri jamaah jum'at
Apakah sebabnya dinamai shalat Jum'at
Apakah yang dilakukan oleh kaum perempuan
Apakah yang dilakukan oleh orang yang tidak ke jami'
Jamaah di Masjid bukan syarat sah Jum'at
Adab-adab makmum menghadiri jamaah Jum'at
Adab-adab imam dan khatib Jum'at
Khutbah dan Keadaannya
Keadaan khutbah di permulaan Islam
Syarat-syarat menjadi khatib Jum'at
Adab-adab muazzin Jum'at
Hukum muballigh menyampaikan takbir imam kepada jamaah
Beberapa penjelasan sekitar Jum'at
BAB 22. SHALAT HARI RAYA
Kedudukan shalat hari rayaKeistimewaan ied dibandingkan dengan Jum'at
Permulaan shalat ied
Kewajiban kaum perempuan menghadiri majelis hari raya
Keutamaan menyemarakkan hari raya dengan takbir
Apakah yang dilakukan oleh seorang yang tidak menghadiri jamaah ied
Adab-adab makmum
Adab-adab imam
BAB 23. SHALAT SAFAR
Hukum shalat dalam safarSafar yang membolehkan qasar dan jamak
Tidak diisyaratkan niat pada jamak dan qasar
Hukum musafir menngikuti si mukim dan sebaliknya
Mengqasarkan shalat safar karena khauf kepada serakaat
Apakag qasar di dalam safar karena khauf mengenai seluruh shalat
Shalat khauf dalam hadhar
Permulaan shalat khauf yang dilaksanakan Nabi saw
Tempat mulai mengqasarkan shalat
Bila para musafir menyempurnakan shalatnya
Shalat tathawwu' di dalam safar
Tata cara shalat qasar
Tata cara shalat jamak
Tata cara shalat khauf
Cara shalat dalam keadaan sakit dan dalam kendaraan
BAB 24. SHALAT JENAZAH
Hukum-hukum menyelesaikan hak seseorang yang meninggal duniaHukum shalat jenazah
Mereka yang dishalatkan jenazahnya
Mereka yang tidak dishalatkan jenazahnya
Mereka yang diperselisihkan dishalatkan jenazahnya
Menshalatkan jenazah yang jauh 9ghaib)
Shalat jenazah di atas kubur sesudah jenazah dikuburkan
Para perempuan bershalat jenazah
Tatacara melaksanakan shalat jenazah
Lafal-lafal doa dalam shalat jenazah
BAB 25. SHALAT KUSUF, KHUSUF, GEMPA DAN ISTISQO' (MINTA HUJAN)
Petunjuksyara' apabila terjadi gerhanaKaifiat shalat kusuf dan khusuf
Manakah kaifiat shalat gerhana yang utama
Tatacara melaksanakan shalat kusuf dan khususf
Kaitan antara gerhana dengan shalat gerhana
Berpegang kepada pendapat hisab tentang terjadinya gerhana
Shalat gempa
Petunjuk syara' di waktu terjadi kemarau
Buku
yang juga sangat penting untuk anda ketahui:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar